AhlibahasaArab.blogspot.com - Siapa sih yang tidak tahu sinetron “Anak Jalanan”, dari tiruana kalangan niscaya mengetahuinya, iya alasannya yaitu film ini tayang ditelevisi swasta ternama yaitu RCTI dan waktu tayangnya yang sangat simpel untuk dijumpai. Sinatron yang judul aslinya Bad Boy ini, sangat digandrungi anak-anak, para remaja bahkan ibu-ibu penggila sinetron (haha), memang sinetron yang dibintangi artis ganteng “Stefan William” dan sicantik “Natasha Wilona” ini sangat bagus jalan ceritanya (bagus dari sisi apa saya juga kurang tau J), yaitu menceritakan ihwal Boy (Stefan William) yaitu seorang remaja berpenampilan urakan dan masbodoh tetapi juga saleh dan tampan. Gaya boy yang keren dan gagah ketika mengendarai motor dan sering memenangkan balapan, membuat ia digilai gadis-gadis seusianya. Sikapnya yang penuh kharismatik khas anak muda, menciptakannya ditunjuk sebagai ketua perkumpulan anak motor Warrior. Tidak spesialuntuk diarea balap, di sekolah pun Boy menjadi idola. Sikapnya yang ramah, masbodoh tapi cendekia dan atletis, menciptakannya selalu menjadi sentra perhatian.
Memang sinetron anak jalanan akhir-akhir ini banyak menerima sorotan dari banyak sekali kalangan, ada yang pro dan kontra. Memang penulis pertamanya tidak begitu memperhatikan pro dan kontra ini. Karena penulis tidak suka sinetron (masuk nalar kan alasanya J). halah, gak usah bahas pro dan kontra deh, hidup loe aja juga sudah banyak pro dan kontra. Haha.
Yups lanjut, sinetron ini memang banyak adegan yang menggangu atau tidak layak untuk ditonton untuk bawah umur menyerupai perkelahian, balapan liar, adegan pacaran, geng-gengan. Kayaknya Cuma itu deh yang radak negative (ini pandangan penulis, so tidakboleh diomelin, kan penulis gak suka sinetron J). Tunggu-tunggu--- kenapa penulis gak suka sinetron og menulis artikel ini. Hehe niscaya kalian ada pertanyaan begitu kan. Tenang gengs, penulis pernah og nonton sinetron ini tapi gak suka-suka amat, pernah nonton gitu aja. Karna penulis penamasukan dengan yang katanya gak pantes ditonton itu, jadi penulis menganalisis sinotron anak jalanan ini, benar atau tidak bahwa sinetron ini gak pantas untuk ditonton. Dan dengan nada subyektif penulis menemukan ada yang negative dan ada pula pesan tersirat dibalik sinetron Anak Jalanan ini, diantaranya:
1. Tidak Sombong
Seperti yang dicontohkan Boy dan Reva, meraka anak orang kaya tetapi tidak sombong, baik hati dan rajin menabung. Kaprikornus hikmahnya supaya bawah umur dan para remaja sanggup mencontoh boy yang tidak sombong.
2. Taat kepada Orang Tua
Boy, reva dan eneng, mereka yaitu pola yang taat kepada orang tuanya. Tuh hikmahnya, bahwa kalian harus taat kepada orang tua, boy yang ganteng aja taat kepada ortunya, masak loe gak!
3. Ketua yang baik
Boy yaitu ketua dari tim warior, dan boy sangat bersikap baik kepada timnya bahkan pada tim lain. Hikmah ini sanggup diambil oleh kawan-kawan ketika jadi ketua, tiru tuh boy. hehe
4. Relegius
Boy juga anak yang sholeh dan relegius, boy juga pernah adzan dimasjid, itu bertanda boy anak yang relegius (tapi suaranya rekaman J). Kaprikornus hikmahnya walaupun nakal harus inget sholat ya gaes.
5. Solidaritas
Sinetron ini juga mengajarkan solidaritas antar kawan, alasannya yaitu solidaritas sangat penting dalam perkawanan. Hikmahnya jikalau kalian berkawan harus caring sama mitra kalian, tiru tuh boy.
6. Pandai dalam mata pelajaran
Boy juga menyontohkan bahwa menjadi remaja yang terpenting yaitu pendidikan. Hikmahnya buat kalian bawah umur dan remaja, tiru tuh boy, ia pintar. Makanya rajin mencar ilmu gih...
7. Bijaksana
Boy sangat bijak dalam menyikapi permasalahan timnya.
8. Dewasa
Dalam sinetron ini, boy juga sosok yang sangat cukup umur dalam menyikapi segala permasalahan, baik permasalahn keluarganya, persahabtanya dan timnya. Hikmahnya baut kalian penggemar boy, jadilah cukup umur dan bijaksana dalam segala permasalahan. Jangan cengeng, terus semangat.
9. Ramah
Boy juga berkarakter ramah, terhadap siapa pun. Hikmahnya engkau juga sanggup menjiplak boy yang ramah ini, semoga engkau sanggup mitra yang banyak.
10. Sudah spesialuntuk itu saja
Saya tidak mau maksa cari yang ke10, susah bro cari hikmahnya, soalnya minim sih hikmahnya dari pada madhorotnya.
Udah ya geng, sinetron kan fungsinya buat ditonton untuk menghibur, bukan tuntunan. Kalau ente cari yang edukasi. Tonton sono TVRI, disitu banyak yang edukasi tapi kenapa ente tidak menontonnya, tidakbolehlah sok yaranin, buat film yang edukasi, padahal ente sendiri tidak mau menontonya. Kalian juga jarang nonton Mama dan Aa’ kan, yang curhat donk maaa... itu lho. Kalau mau yang edukasi ya buat film sendiri geng. Hehe. eh tidakboleh dimasukin hati lo bro, ini spesialuntuk ocehan tak berlidah. Selamat menikamti film Upin Ipin. Ups.. hehe
Baca Juga Cerpen lain:
1. Izinkan saya berzina dengan anak bapak
2. Hukum meminum air susu istri
3. Teknik membangun keluarga senang berdasarkan islam
4. Dipaksa berkeluargai cewek cantik
1. Izinkan saya berzina dengan anak bapak
2. Hukum meminum air susu istri
3. Teknik membangun keluarga senang berdasarkan islam
4. Dipaksa berkeluargai cewek cantik
0 Komentar untuk "10 Nasihat Dibalik Sinetron Anak Jalanan"