AhlibahasaArab.blogspot.com- Sholat dhuha ialah salat sunah yang dilakukan seorang muslim dikala waktu duha. Waktu duha ialah waktu dikala matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta semenjak terbitnya (kira-kira pukul tujuh pagi) sampai waktu zuhur. Jumlah rakaat salat duha minimal 2 rakaat dan terbaik 12 rakaat. Dan dilakukan dalam satuan 2 rakaat sekali salam. Berikut ini tata cara melaksanakan sholat dhuha:
1. Berniat untuk melaksanakan shalat sunat Dhuha setiap 2 rakaat 1 salam. Niat tidaklah harus selalu dilafazkan, niat sudah dianggap cukup meski spesialuntuk di dalam hati,
2. Membaca surah Al-Fatihah,
3. Membaca surah Asy-Syamsu (QS:91) pada rakaat pertama, atau cukup dengan membaca Qulya (QS:109) kalau tidak hafal surah Asy-Syamsu itu,
4. Membaca surah Adh-Dhuha (QS:93) pada rakaat kedua, atau cukup dengan membaca Qulhu (QS:112) kalau tidak hafal surah Adh-Dhuha.
5. Rukuk, iktidal, sujud, duduk dua sujud, tasyahud dan salam ialah sama sebagaimana tata cara pelaksanaan shalat fardhu.
6. Menutup shalat Dhuha dengan berdoa. Inipun bukan sesuatu yang wajib, spesialuntuk saja berdoa ialah kebiasaan yang sangat baik dan dianjurkan sebagai tanda penghambaan kita kepada ALLAH.
sepertiyang shalat sunat lainnya, Dhuha dikerjakan dengan 2 rakaat artinya pada setiap 2 rakaat harus diakhiri dengan 1 kali salam.
Adapun surah-surah yang dibaca itu tidak ada hadis yang mengaturnya melainkan sekedar ijtihad,kecuali membaca Qulya dan Qulhu ialah sunnah Rasulullah, tetapi bukan untuk shalat Dhuha, melainkan shalat Fajr.
Kita tidak dibatasi membaca surah yang manapun yang kita sukai, sebab tiruana Al-Qur’an ialah kebaikan.
Doa setelah sholat dhuha pun tidak dibatasi, kita boleh berdoa apa saja asalkan bukan doa untuk keburukan. Dan Juga usahakan tuk menghafal Doa Sesudah Sholat Dhuha yang sudah populer ini ... sebab doa ini sanggup menarikdanunik rejeki dari segala penjuru .. insya Allah ..
ini doanya...
ALLAAHUMMA INNADH-DHUHAA ‘A DHUHAA ‘UKA - WAL BAHAA ‘A BAHAA ‘UKA – WAL JAMAALA JAMAALUKA – WAL QUWWATA QUWWATUKA – WALQUDRATA QUDRATUKA – WAL ‘ISHMATA ‘ISHMATUKA.
ALLAAHUMMA IN KAANA RIZQII FIS-SAMAA ‘I FA ANZILHU – WA IN KAANA FIL ARDI FA AKHRIJHU – WA IN KAANA MU’ASSARAN FA YASSIRHU – WA IN KAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU – WA IN KAANA BA’IIDAN FA QARRIBHU,
BIHAQQI DHUHAA ‘IKA, WA BAHAA ‘IKA, WAJAMAALIKA, WA QUWWATIKA, WA QUDRATIKA. AATINII MAA ‘ATAITA ‘IBAADAKASH-SHAALIHIIN.
ARTINYA: ..
“Wahai ALLAH, sebenarnya waktu Dhuha itu waktu Dhuha-MU – dan kecantikan ialah kecantikan-MU – dan keindahan ialah keindahan-MU – dan kekuatan ialah kekuatan-MU – dan kekuasaan ialah kekuasaan-MU - dan tunjangan itu ialah perlindungan-MU.
Wahai ALLAH, jikalau rejekiku masih diatas langit, maka turunkanlah – Dan jikalau ada didalam bumi maka keluarkanlah – dan jikalau sukar maka gampangkanlah – dan kalau haram maka sucikanlah - dan jikalau masih jauh maka dekatkanlah
melaluiataubersamaini berkat waktu Dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan Dan kekuasaan-MU ...
Limpahkanlah kepada kami segala yang sudah Engkau limpahkan kepada hamba-hambamu yang shaleh ...
Selamat mengamalkannya teman erat ..
Semoga kita sanggup mengambil pengetahuan yang bermanfaa dan bernilai ibadah. .. AAMIIN ..
Rasulallah SAW bersabda :"Barang siapa yang memberikan 1
(satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya,maka
walaupun yang memberikan sudah tiada (meninggal dunia), ia akan tetap memperoleh pahala." (HR. Al-Bukhari).
---------------
-------------------
1. Berniat untuk melaksanakan shalat sunat Dhuha setiap 2 rakaat 1 salam. Niat tidaklah harus selalu dilafazkan, niat sudah dianggap cukup meski spesialuntuk di dalam hati,
2. Membaca surah Al-Fatihah,
3. Membaca surah Asy-Syamsu (QS:91) pada rakaat pertama, atau cukup dengan membaca Qulya (QS:109) kalau tidak hafal surah Asy-Syamsu itu,
4. Membaca surah Adh-Dhuha (QS:93) pada rakaat kedua, atau cukup dengan membaca Qulhu (QS:112) kalau tidak hafal surah Adh-Dhuha.
5. Rukuk, iktidal, sujud, duduk dua sujud, tasyahud dan salam ialah sama sebagaimana tata cara pelaksanaan shalat fardhu.
6. Menutup shalat Dhuha dengan berdoa. Inipun bukan sesuatu yang wajib, spesialuntuk saja berdoa ialah kebiasaan yang sangat baik dan dianjurkan sebagai tanda penghambaan kita kepada ALLAH.
sepertiyang shalat sunat lainnya, Dhuha dikerjakan dengan 2 rakaat artinya pada setiap 2 rakaat harus diakhiri dengan 1 kali salam.
Adapun surah-surah yang dibaca itu tidak ada hadis yang mengaturnya melainkan sekedar ijtihad,kecuali membaca Qulya dan Qulhu ialah sunnah Rasulullah, tetapi bukan untuk shalat Dhuha, melainkan shalat Fajr.
Kita tidak dibatasi membaca surah yang manapun yang kita sukai, sebab tiruana Al-Qur’an ialah kebaikan.
Doa setelah sholat dhuha pun tidak dibatasi, kita boleh berdoa apa saja asalkan bukan doa untuk keburukan. Dan Juga usahakan tuk menghafal Doa Sesudah Sholat Dhuha yang sudah populer ini ... sebab doa ini sanggup menarikdanunik rejeki dari segala penjuru .. insya Allah ..
ini doanya...
ALLAAHUMMA INNADH-DHUHAA ‘A DHUHAA ‘UKA - WAL BAHAA ‘A BAHAA ‘UKA – WAL JAMAALA JAMAALUKA – WAL QUWWATA QUWWATUKA – WALQUDRATA QUDRATUKA – WAL ‘ISHMATA ‘ISHMATUKA.
ALLAAHUMMA IN KAANA RIZQII FIS-SAMAA ‘I FA ANZILHU – WA IN KAANA FIL ARDI FA AKHRIJHU – WA IN KAANA MU’ASSARAN FA YASSIRHU – WA IN KAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU – WA IN KAANA BA’IIDAN FA QARRIBHU,
BIHAQQI DHUHAA ‘IKA, WA BAHAA ‘IKA, WAJAMAALIKA, WA QUWWATIKA, WA QUDRATIKA. AATINII MAA ‘ATAITA ‘IBAADAKASH-SHAALIHIIN.
ARTINYA: ..
“Wahai ALLAH, sebenarnya waktu Dhuha itu waktu Dhuha-MU – dan kecantikan ialah kecantikan-MU – dan keindahan ialah keindahan-MU – dan kekuatan ialah kekuatan-MU – dan kekuasaan ialah kekuasaan-MU - dan tunjangan itu ialah perlindungan-MU.
Wahai ALLAH, jikalau rejekiku masih diatas langit, maka turunkanlah – Dan jikalau ada didalam bumi maka keluarkanlah – dan jikalau sukar maka gampangkanlah – dan kalau haram maka sucikanlah - dan jikalau masih jauh maka dekatkanlah
melaluiataubersamaini berkat waktu Dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan Dan kekuasaan-MU ...
Limpahkanlah kepada kami segala yang sudah Engkau limpahkan kepada hamba-hambamu yang shaleh ...
Selamat mengamalkannya teman erat ..
Semoga kita sanggup mengambil pengetahuan yang bermanfaa dan bernilai ibadah. .. AAMIIN ..
Rasulallah SAW bersabda :"Barang siapa yang memberikan 1
(satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya,maka
walaupun yang memberikan sudah tiada (meninggal dunia), ia akan tetap memperoleh pahala." (HR. Al-Bukhari).
---------------
-------------------
Tag :
Belajar Fiqih

0 Komentar untuk "Pengertian Dan Tata-Cara Shalat Dhuha Serta Foto Do'a Sholat Dhuha"