Perbedaan Ktsp Dan Kurikulum 2013

Perbedaan KTSP dan Kurikulum 2013 dalam pembelajaran bahasa Arab

Definisi KTSP, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ialah sebuah kurikulum oprasional pendidikam yang disisun oleh pemerintah dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan diindonesia.  
KTSP secara yudiris diamanatkan oleh Undang-Undang Nomer 20 Tahun 2003 wacana Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 wacana Standar Nasional Pendidikan. Penyusunan KTSP oleh sekolah dimulai tahun pemikiran 2007/2008 dengan mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk pendidikan dasar dan menengah sebagaimanan yang diterbikat melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional masing-masing Nomer 22 Tahun 2006 dan Nomer 23 tahun 2006, serta Panduan terpisahkan dari SI, namun pengembangannya diserahkan kepada sekolah biar sesuai dengan kebutuhan sekolah itu sendiri. KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. Pelaksanaan KTSP mengacu pada Permediknas Nomer 24 Tahun 2006 wacana Pelaksanaan SI dan SKL.
Sedangkan Kurikulum 2013 ialah kurikulum yang melaksanakan penyederhanaan, dan tematik-integratif, menambah jam pelajaran dan bertujuan untuk mendorong penerima didik atau siswa, bisa lebih baik dalam melaksanakan observasi, bertanya, bernalar dan mengkomunikasikan (memperesentasikan), apa yang mereka proleh atau mereka ketahui sehabis mendapatkan bahan pembelajaran dan diperlukan siswa kita mempunyai kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan jauh lebih baik. mereka akan lebih kreatif, inovatif dan lebih produktif sehingga nantinya mereka bisa sukses dalam menghadapi aneka macam problem dan tantangan di zamannya, memasuki masa depan yang lebih baik.

No
Kurikulum 2013
KTSP
1SKL  (Standar Kompetensi Lulusan) ditentukan terlebih lampau, melalui Permendikbud No 54 Tahun 2013. Sesudah itu gres ditentukan Standar Isi, yang bebentuk Kerangka Dasar Kurikulum, yang dituangkan dalam Permendikbud No 67, 68, 69, dan 70 Tahun 2013Standar Isi ditentukan terlebih lampau melaui Permendiknas No 22 Tahun 2006. Sesudah itu ditentukan SKL (Standar Kompetensi Lulusan) melalui Permendiknas No 23 Tahun 2006
2Aspek kompetensi lulusan ada keseimbangan soft skills dan hard skills yang mencakup aspek kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuanlebih menekankan pada aspek pengetahuan
3di jenjang SD Tematik Terpadu untuk kelas I-VIdi jenjang SD Tematik Terpadu untuk kelas I-III
4Jumlah jam pelajaran per ahad lebih banyak dan jumlah mata pelajaran lebih sedikit dibanding KTSPJumlah jam pelajaran lebih sedikit dan jumlah mata pelajaran lebih banyak dibanding Kurikulum 2013
5Proses pembelajaran setiap tema di jenjang SD dan tiruana mata pelajaran di jenjang SMP/SMA/SMK dilakukan dengan pendekatan ilmiah (saintific approach), yaitu standar proses dalam pembelajaran terdiri dari Mengamati, Menanya, Mengolah, Menyajikan, Menyimpulkan, dan Mencipta.Standar proses dalam pembelajaran terdiri dari Eksplorasi, Elaborasi, dan Konfirmasi
6TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) bukan sebagai mata pelajaran, melainkan sebagai media pembelajaranTIK sebagai mata pelajaran
7Standar evaluasi memakai evaluasi otentik, yaitu mengukur tiruana kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan menurut proses dan hasil.Penilaiannya lebih lebih banyak didominasi pada aspek pengetahuan
8Pramuka menjadi ekstrakuler wajibPramuka bukan ekstrakurikuler wajib
9Pemintan (Penjurusan) mulai kelas X untuk jenjang SMA/MAPenjurusan mulai kelas XI
10BK lebih menekankan membuatkan potensi siswaBK lebih pada menuntaskan masalah siswa
Itulah beberpa perbedaan Kurikulum 2013 dan KTSP. Walaupun kelihatannya terdapat perbedaan yang sangat jauh antara Kurikulum 2013 dan KTSP, namun bergotong-royong terdapat kesamaan ESENSI Kurikulum 2013 dan KTSP. Misal pendekatan ilmiah (Saintific Approach) yang pada hakekatnya ialah pembelajaran berpusat pada siswa. Siswa mencari pengetahuan bukan mendapatkan pengetahuan. Pendekatan ini mempunyai esensi yang sama dengan Pendekatan Keterampilan Proses (PKP).  Masalah pendekatan bergotong-royong bukan masalah kurikulum, tetapi masalah implementasi yang tidak jalan di kelas. Bisa jadi pendekatan ilmiah yang diperkenalkan di Kurikulum 2013 akan bernasib sama dengan pendekatan-pendekatan kurikulum terlampau bila guru tidak paham dan tidak bisa menerapkannya dalam pembelajaran di kelas.
0 Komentar untuk "Perbedaan Ktsp Dan Kurikulum 2013"

Back To Top